Mohon tunggu...
Yehezkiel S
Yehezkiel S Mohon Tunggu... Pemuka Agama - Kuliah Kehidupan

Tanpa Tuhan, kehidupan tidak memiliki tujuan. Tanpa tujuan, hidup tidak memiliki makna. Tanpa makna, kehidupan tidak memiliki harapan

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Gereja yang Terhilang

6 Maret 2021   21:44 Diperbarui: 6 Maret 2021   21:46 286
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

 Apa maksudnya sdr, kita lihat ayt. 12-16 ini adalah penurunan, jadi makin lama makin rendah, makin dia jauh dari ayahnya dia itu makin rendah.

Coba kita lihat. Dia pertama2 kehilangan statusnya sebagai anak, krn hak sbagai anak dia ambil, saya memutuskan hubungan, secara fisik dia terputus dari keluarganya.Dari ayahnya dia bukan lagi anak.

Dia tidak memberikan kabar, bagi ayahnya dia sudah mati, tidak tahu apa yang terjadi, bagi si anak dia tidak pusing lagi kepada ayahnya. Ayahnya mau mati, mau hidup. Ga urusan lagi.

 Aplikasi

Sdr yang dikasihi Tuhan, bisa kita bayangkan saudara dia begitu terpuruk, semakin rendah.

Ini terjadi sdr KETIKA HIDUP DILUAR ALLAH. Ini terjadi saudara KETIKA KITA MELUPAKAN ALLAH. Ini terjadi ketika saya dan saudara ingin berusaha hidup bebas diluar Allah. 

Kita bekerja keras, kita bisa membanting Tulang, kita bisa punya segala-galanya. Tetapi sdr, segala sesuatu yang ada diluar kuasa Allah itu Cuma arahnya hanya satu,MAKIN LAMA MAKIN TURUN, MAKIN LAMA MAKIN HANCUR.

Banyak pengalaman sdr, orang yang jatuh, yang terlihang. karena Hidup diluar Tuhan, sdr punya apapun, waktu sdr hidup diluar Tuhan, akan makin hancur, akan makin habis, itu bukan Cuma soal siapa tahu ini Cuma kebetulan .....sudah pasti tinggal tunggu tanggal mainnya. Itu sudah jelas dan itu sudah pasti akan terjadi. 

Makin kita jauh dari Tuhan sdr maka kehidupan kita itu menjadi makin tidak ada nilainya. Makin tidak ada harganya. Kita ini lahir sdr menjadi budak dari pada pekerjaan kita, kita ini menjadi budak dari apa yang kita kejar.

Contoh sdr:Ada yang mengatakan uang itu tidak menjadi masalah. Yang menjadi masalah adalah cinta akan uang. Memang betul Alkitab mengatakan, karena mencintai uang orang berbuat kejahatan. Uang itu bisa menjadi hamba, dan dia bisa menjadi hamba yang baik, tapi uang itu kalau menjadi tuan, dia menjadi tuan yang kejamnya luar biasa, karena dia ga pernah puas.

Bayak kali dalam kehidupan kita, kita tanpa sadar kita ini diperhamba oleh uang. Sebenarnya uang itu tidak mau begitu kelihatan, tapi dia mau menonjolkan diri dalam status yang lain yaitu status sosial, ekonomi, (rumah bagus, mobil bagus, baju bagus, uangnya itu ngumpet dibelakang)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun