"Haruskah kamu masih bertanya, dan haruskah aku menjawab? Ku rasa kamu sudah tahu alasannya!"
"Dan kamu percaya kalau Alisa yang melakukannya?"
"Ada beberapa teman yang menjadi saksi, mereka melihat Alisa di depan lokerku!"
"Apakah mereka melihat Alisa merusak sepatumu?"
Nadine terdiam, ia memang tidak yakin Alisa yang melakukannya. Alisa yang di kenalnya selama ini tidak akan mungkin melakukan hal itu. Tapi saat ini....
"Eh...., memang tidak. Tapi siapa lagi, bukankah Alisa memang ingin menyingkirkan aku darimu!"
"Itu tidak benar Nadine!"
"Kamu selalu membelanya, lalu aku kamu anggap apa?" Nadine menatap Ridwan tajam, "atau jangan-jangan selama ini cintamu padaku itu palsu!"
"Apa?"
"Kamu masih mencintainya kan, apakah kamu berniat.....membatalkan pernikahan kita?" tanha Nadine. Ridwan tak langsung menjawab.
"Jadi.....kamu memang berniat seperti itu?" mata Nadine mulai merah, "lalu bagaimana sama aku?"