Julie memandangi ommanya yang terbaring di ranjang, membalas senyum tipis ommanya. Julie langsung duduk di tepian ranjang.
"Bagaimana keadaan omma hari ini?"
"Omma gwaenchana, Julie ah~" jawab Ommanya.
Julie membantu ommanya duduk bersandar pada bantal-bantal di ranjang.
"Julie, apakah Julie sudah pikirkan tentang pernikahan dengan Yonghwa?"
"Ah, omma... Julie... Julie takut... masih belum siap jadi istri yang baik untuk Yonghwa..."
"Tadi appanya Yonghwa sudah bicara dengan omma... dia bilang Yonghwa sudah siap, tinggal menunggumu..."
"Omma, Julie..."
"Omma mengerti, Julie, hanya saja... waktu omma sudah tidak lama lagi... omma ingin melihat Julie memakai gaun pengantin..."
Julie menundukkan kepalanya, tidak berani memandang binar harapan di mata ommanya. Dia bersusah payah menahan air mata agar tidak menetes di hadapan ommanya sekarang, sementara tangan kanannya mengepal di bawah ranjang. Yonghwa... masih bilang bersedia menikah? Sampai kapan dia harus bersandiwara... dan dia sendiri juga bertanya pada dirinya, sampai kapan dia harus mengikuti permainan Yonghwa ini? Seharusnya dia... Donghae...
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H