Mohon tunggu...
May Lee
May Lee Mohon Tunggu... Guru - Just an ordinary woman who loves to write

Just an ordinary woman who loves to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Novel] No Other, The Story [51/55]

26 Mei 2020   12:39 Diperbarui: 26 Mei 2020   12:47 136
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yingmin duduk di ranjangnya (seprainya berwarna cokelat muda dengan corak cokelat batangan, lucu sekali) dan aku membuka peralatan obat-obatan untuk mengobati kakinya.

"Yesung, mianhamnida..." kata Yingmin.

"Apa? Untuk apa?"

"Kau... kau sudah melihatnya. Aku sebenarnya malu sekali, tapi inilah keadaan keluargaku. Aku hanya punya satu dongsaeng, dan yang tadi itu kedua orangtuaku. Mereka... tidak terlalu akrab dan dongsaengku itu... umurnya di bawahku tiga tahun, dia tidak berkuliah, tidak bekerja, pengangguran."

"Mworago? Sudah dewasa masih pengangguran? Kenapa kau tidak memarahinya dan menyuruhnya bekerja atau apalah?"

"Omma tidak ingin dia bekerja, omma takut dia kelelahan."

"Aigo... tapi appamu masih bekerja, kan?"

"Ne, tapi... dia... kaupun sudah mendengarnya tadi..."

"Apa dia menghabiskan uang untuk berjudi dan minum-minum?"

"Ne," jawab Yingmin malu-malu.

"Jadi kau bisa dibilang adalah tulang punggung keluarga?"

HALAMAN :
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun