Mohon tunggu...
May Lee
May Lee Mohon Tunggu... Guru - Just an ordinary woman who loves to write

Just an ordinary woman who loves to write

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

[Novel] No Other, The Story [44/55]

16 April 2020   14:52 Diperbarui: 16 April 2020   15:06 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Novel. Sumber ilustrasi: PEXELS/Fotografierende

SHINDONG'S DIARY

CHAPTER 44

JUST YOU

SUB-DIARY: SIWON'S

Aku bukan artis, aku hanya seorang guru menari, plus mahasiswa, tapi kenapa sekarang rasanya waktuku begitu penuh? Tiap jam belajar per kelas adalah satu setengah jam, dan biasa kami beristirahat setengah jam lagi sebelum berganti ke kelas yang lainnya, semuanya, itu tentunya di luar jam kuliah. 

Dulu aku dan Hyuk bisa bergantian mengajar kelas-kelas itu, jadi hitung-hitung dari satu kelas ke kelas yang lain, masing-masing dari kami bisa istirahat 2 jam. Waktu itulah yang biasa kumanfaatkan untuk berjalan-jalan, atau mengunjungi Manshi, atau kencan kilat dengan Manshi kalau dia punya waktu luang. 

Tapi sekarang, dengan murid kami yang membludak, aku bisa punya lima kelas sekaligus dalam sehari, sama dengan Hyuk. Malah yang lebih gila, jadwal siaran Hyuk juga bertambah, dan dia sering menggantikan orang siaran tiba-tiba. Alhasil, terkadang ketika aku punya waktu luang, aku harus mengajar di kelasnya juga. Kalau aku ingin jadi orang gila, inilah waktu yang tepat. Mencari uang memang tidak mudah.

Dan bukan aku atau Hyuk saja yang mengalami jadwal gila-super-padat seperti ini. Jangan sebut KRYSD, Mimi, Kibummie atau Yifang ya, mereka juga artis soalnya. Kalau Leeteuk hyung sih sudah biasa, dia dokter yang terkenal soalnya. Sekarang Manshi juga punya jadwal gila-gilaan. 

Padahal MANSHI JUGA BUKAN ARTIS! Sekarang dia didapuk jadi ketua tim make-up artis di dua drama yang berbeda. Belum lagi kuliahnya, belum lagi di salon. Dan akibatnya, waktu kami untuk bertemu semakin berkurang.

Salahku juga sih dulu setiap bisa bertemu dengannya, aku kurang menghargai karunia itu, dan kami malah sering bertengkar. Sebenarnya kami bertengkar bukan untuk saling membenci, tapi itu salah satu bentuk untuk menunjukkan rasa sayangku padanya, tapi kami sama sekali tidak romantic jadinya. Dibarengi dengan kesibukan seperti ini, aku benar-benar khawatir dia bisa jatuh cinta pada cowok lain. Siaaaaaaal!

Hari ini, tidak mudah bagiku untuk punya waktu luang selama dua jam. Sayangnya Manshi sibuk di lokasi syuting. Mungkin aku perlu refreshing untuk ke rumah sakit, mengunjungi Hangeng hyung. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
  16. 16
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun