Mohon tunggu...
Koizumi Asuka
Koizumi Asuka Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

get some interest ? follow @KoizumiAsuka :) let's share fun! :-D

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Semanis Mocca, Sepahit Senyuman

10 Juli 2013   23:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:43 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1373474529157014000

"Sial, aku terlalu banyak minum." Ivy membongkar isi tasnya, mencari kunci mobil. Setelah berhasil masuk kemobilnya, dia melempar tasnya ke belakang. Sejenak dia menyandarkan kepala.

"Nathan, dan kesukaannya pada mocca. Huh." Ivy tersenyum sambil membayangkan wajah Nathan. Tiba-tiba mengalun nada dering dari handphonenya. Ivy menggeram gusar, meraih tasnya di belakang dan mencari sumber suara. Raut terkejut jelas terlihat dari wajah Ivy, dia berdehem beberapa kali sebelum mengangkat telepon.

"Ya?" Suara Ivy terdengar manis.

"Assalamu'alaikum kak, belum tidur?" suara kali ini begitu lembut, timbul perasaan rindu dalam diri Ivy.

"Belum Grey. Kamu ngapain telpon kakak?" adik perempuan Ivy, Greyscha. Ivy lebiih suka memanggilnya Grey.

"Mau bangunin kakak aja. Udah ada makanan buat sahur nanti?" Ivy sedikit gugup mendengar pertanyaan Grey. Dia tidak terpikirkan sama sekali akan puasa hari ini.

"Kakak...lagi nggak puasa Grey. hehe... Eh udahan ya Grey. Kakak mau nyetir pulang nih. Daaa.." Ivy langsung mematikan telpon.

"Ish...sorry Grey, kakak lagi nggak mood puasa." Ivy menstarter mobil dan mulai menuju pulang ke apartemennya.

Di sisi lain Grey masih termenung menatap layar handphone di kamar rumahnya.

"Kakak nih ya, biasakan mengucap salam dong..." Grey melempar handphonenya ke atas kasur, lalu dia menuju ke kamar mandi untuk berwudhu, Shalat Tahajud.

XXX

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun