Mohon tunggu...
Koizumi Asuka
Koizumi Asuka Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

get some interest ? follow @KoizumiAsuka :) let's share fun! :-D

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Semanis Mocca, Sepahit Senyuman

10 Juli 2013   23:44 Diperbarui: 24 Juni 2015   10:43 214
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1373474529157014000

Terkesima akan pemandangan kota pagi hari, sambil menikmati segelas mocca, jarang-jarang aku bisa memandangi matahari dari jendela apartemen lantai tujuh seperti ini. Sayang aku harus segera pergi, sebelum si pemilik bangun.

“Sayang...” Terlambat. Kutoleh asal suara. Wanita yang hanya memakai lingerie ini mengerjap-erjapkan matanya. Kutangkap raut heran pada wajahnya.

“Sudah mau pergi?” Dia menghela nafas.

“Ini sudah pagi.” jawabku. “Sudah kubuatkan mocca juga.” pandanganku menoleh tertuju pada secangkir mocca hangat di meja sebelah tempat tidur.

“Mocca?” Dia tersenyum remeh, lalu bangkit dan berjalan perlahan menuju tempatku berdiri. Kurasakan tangan lembut menyelimuti dadaku. “Sejak kapan aku suka mocca?”

Aku terdiam sejenak, melihat dari kaca, bayangan tubuhnya tertutupi oleh tubuhku. Wanita ini, Ivy, aku bertemu dengannya di club semalam. Aku suka. Tapi semalam saja sudah cukup. Kulepaskan pegangan tangannya.

“Hei... Aku harus pergi sekarang. Kau tahu, aku sibuk.” Bergegas aku menuju pintu keluar.

“Tunggu, aku bahkan belum tahu namamu. Bagaimana cara aku menghubungimu?”

“Kamu bisa menghubungi nomer yang semalam aku beri. Sampai jumpa.” Aku tersenyum semanis mungkin sebelum akhirnya menutup pintu.

Ivy tersenyum, “nomer? Kamu tidak memberi apa-apa, brengsek...”

Aku menghela nafas lega saat keluar dari apartemen. Kujalankan mobil menuju kantor sambil tertawa perlahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun