Mohon tunggu...
Tovanno Valentino
Tovanno Valentino Mohon Tunggu... Konsultan - Hanya Seorang Pemimpi

Hanya Seorang Pemimpi

Selanjutnya

Tutup

Analisis Pilihan

Teka-teki Manuver Politik Jokowi Menuju Pemilu 2024

19 April 2023   18:33 Diperbarui: 19 April 2023   19:37 24861
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
SOLOPOS.COM - (Source : Twitter/@ganjar_pranowo)

Pada Akhirnya, Ia akan tetap dan setia dengan PDI-P dan dengan cara jawa mengambil bagian sebagai penonton yang cerdas, siapapun nantinya terpilih sebagai pemenang. Karena minimal Anies yang dikuatirkan Jokowi saat ini terendah elektabilitasnya, berpotensi kalah pada putaran pertama Pilpres 2024 jika terdapat 3 bakal calon yang ikut dalam Pilpres 2024. Itu menurut saya, entah anda.

Selanjutnya, kita tunggu saja hasil pengumuman Ketum PDI-P, dan saya rasa tidak akan bergeser dari 3 kandidat Capres jika terpaksa Calon PDI-P harus berhadapan langsung Prabowo. Bagi Jokowi sekalipun masih bargaining dengan Megawati, ia telah mantap dengan pilihannya entah nantinya Plan A atau B tanpa mengecewakan para pemilih pendukung Fanatiknya dan tetap menaruh hormat kepada Megawati Soekarno Putri sehingga salah jika ada yang berandai-andai Jokowi akan membentuk partai sendiri. Tidak! Dia akan tetap berada di dalam PDIP-P, dan turut membesarkan partainya tersebut, apapun posisinya nanti. 

Bersambung...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun