Mohon tunggu...
Umi Setyowati
Umi Setyowati Mohon Tunggu... Wiraswasta - Wiraswasta

Suka membaca apa saja, sesekali menulis sekedar berbagi cerita.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Di Persimpangan Jalan Cinta (2)

11 September 2024   18:59 Diperbarui: 11 September 2024   19:02 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Input sumber gambar depositphotos 

"Bu Dhe, kapan Niar dibacakan cerita yang baru,?  besok malam minggu, Bu Dhe menginap di sini, kaan..?"  suara manjanya sedikit mengurangi ketegangan sesaat tadi.

"Insyaallah, tapi Niar harus rajin belajar membaca, supaya bisa membaca sndiri semua buku cerita yang Bu Dhe  belikan!"

"Siap, Bu Dhe!" dengan riang lalu gegas mencapai undakan tangga terakhir.

Bersamaan kami sampai di balkon, adik laki-lakiku dan istrinya menyambut di depan pintu. Sebelumnya aku sudah berkabar kalau akan mengajak Zuna bertemu.

"Ayah...., ada teman Bu Dhe dari Jakarta, namanya Om Zuna, namanya  kayak namaku ya, Ayah?"ah..Niar, antusias sekali.

Laki - laki  muda berbaju koko putih itu terhenyak sesaat, berupaya tenang dengan terkekeh lirih,"ya banyak lah orang yang namanya hampir sama. Temanmu juga ada yang namanya sama, kan?"jawaban yang masuk akal, batinku.

"Oh...iya ya, lupa, teman Niar yang namanya Dewi ada 2, jadiii...Bu Guru kalau panggil Dewi, ada Dewi satu, trus Dewi dua." celotehnya.

"Nah, sekarang Niar mengerti? sama gih  ganti bajunya dulu!"serunya.

"Ya, ayaaah..., eh tapi Niar mau ganti baju dengan, Bu Dhe!"pintanya, sambil menarik tangan ku menuju kamarnya.

Sekalian memberi ruang Zuna bicara dengan adikku dan istrinya, pikirku.

---

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun