“Iiiih baiklah!”
Akupun mengikuti semua yang Baekhyun ambil dan yang dimakannya. Aku sangat takjub dengan pa ang aekhyun lakukan saat ini. DIA MAKAN SAYUR !!!
Tapi beberapa saat kemudian aku melihat Baekhyun, dia mulai sangat pucat. Aku rasa dia ingin muntah tapi dia menahannya dari tadi. Akupun sangat khawatir jika terjadi sesuatu padanya.
“Baekhyun-a ? Sudahlah jangan memaksakan diri.Ini hanya tinggal sedikit, biarkan aku yang menghabiskan, hanya tinggal nasi dan beberapa sayur lagi aku masih bisa memakannya.”
“Tidak, sudahlah, Sewon-i harus mengurangi karohidrat. Ingat itu !”
Aku juga baru ingat aku harus mengurangi karbohidrat, gula, protein belebihan, dan makanan yang berlemak.
“Tapi... Kau terlihat sangat pucat dan lihat itu keringatmu sangat banyak !”
“Anniyeo, aku baik-baik saja !”
Akupun manghabiskan makanan diatas mangkukku secara perlahan sambil melihat Baekhyun sangatlah lahap menghabiskan semua makanan di atas meja. Raut wajahnyapun sangat terlihat bahwa dia ingin muntah. Akupun berinisiatif.
*Pippippippippippippippippippippippip*
“Baekhyun-a ada telepon dari eomma, tunggu sebentar ya”