"Ya ya ya.. Iya betul. Tepat di sini. Di dekat tiang lampu jalanan dan mural itu."
"Anda lihat? Tidak ada goresan atau pun tanda-tanda bekas kecelakaan apalagi sisa-sisa darah kering yang menempel di sana, bukan? Oh. Memang ada sedikit goresan. Tapi itu hanyalah bekas potongan kayu yang diseret oleh mobil Anda."
Pablo yang sudah linglung semakin bertambah bingung. Sementara aroma tidak sedap yang menguar dari tubuhnya tertimpal oleh wewangian yang menempel di sela-sela lubang AC mobil polisi.
***
Mereka sudah tiba di kantor polisi. Pablo hanya celingak-celinguk seperti anak ayam yang kehilangan induk. Dia perhatikan satu persatu wajah-wajah yang baginya tentu asing di dalam ruangan yang berembun dingin itu.
"Anda lihat ini?" kata polisi itu sembari menunjuk sebuah layar di antara beberapa monitor yang menampilkan rekaman lalu lintas di Jalan Boulevard 8 hingga 11.
Pablo menoleh, "Ah iya, iya."
"Saya mau Anda fokus dan perhatikan ini."
"Baik, Pak."
"Lihat. Pukul 01.07 pagi. Ini mobil Anda."
"Emm."