Mohon tunggu...
Syaeful Rohman
Syaeful Rohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa mercubuana jakarta barat

Nama : Syaeful rohman Nim : 41520010004 Matkul : Pendidikan Anti Korupsi dan Etik UMB Dospem : Apollo, Prof. Dr, M.Si.Ak Instansi : Universitas Mercu Buana Meruya Jakarta Barat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Etika Jawa Kuna

6 Mei 2023   08:31 Diperbarui: 6 Mei 2023   08:31 380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jenis-jenis etika

 

Berdasarkan penelitian ilmiah, etika terbagi menjadi dua jenis. Berikut jenis-jenis etika yang diakui oleh para peneliti di bidangnya.

 

  •  Etika filosofis

    Etika filosofis muncul dari pemikiran manusia yang mencari sumber-sumber moral kehidupan manusia. Pencarian sumber kemudian dipindahkan ke kehidupan sosial.

    Sifat etika filosofis adalah sebagai berikut:

    - Empiris
    Etika empiris berarti memasuki cabang filsafat yang mengkaji terutama tingkah laku dan hukum-hukum yang berlaku khusus di tengah-tengah masyarakat. Di bidang ini, Hukum Masyarakat yang berlaku diperiksa secara khusus.

    - Tidak empiris
    Etika bersifat non-empiris dalam etika filosofis karena bidang itu berusaha melampaui hal-hal yang konkrit. Pencariannya tampaknya mengeksplorasi segala sesuatu yang berkaitan dengan hal-hal yang nyata. Misalnya, meneliti alasan mengapa seseorang harus ditolak jika dia hamil di luar nikah, dll.

 

 

  • Etika Teologis
    Jenis etika lainnya adalah etika teologis. Etika ini pada hakekatnya merupakan kajian terhadap unsur-unsur etika itu sendiri sampai masyarakat memahaminya.

    Etika teologis adalah contoh nyata dalam kekristenan. Dalam agama ini, etika muncul dari asumsi tentang Tuhan atau ketuhanan. Etika berdasarkan kepemimpinan Kristen mengacu pada pemeriksaan standar moral yang berasal dari kitab suci yang diyakini berasal langsung dari Tuhan atau ketuhanan.
    Kedua etika di atas memancing perdebatan antara ahli etika filosofis dan teologis. Ada tiga debat terkenal di dunia yaitu sebagai berikut.

    HALAMAN :
    Mohon tunggu...

    Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
    Lihat Pendidikan Selengkapnya
    Beri Komentar
    Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

    Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun