SUKMA (voice):
Ayah, kenapa pergi secepat ini? Sebenarnya apa yang telah terjadi pada Ayah? Sukma takut sendiri.
SUKMA:
TANGAN KANAN SUKMA MENGUSAP NISAN DANANG. SUKMA BERDIRI, MENATAP NISAN SEBENTAR LALU PERGI.
Cut to.
02. Eks. Halaman Rumah Sukma. Malam
Pemain: Sukma, Minah.
Est. Kursi-kursi plastik berserakan, basah. Rangkaian bunga belasungkawa berjajar dekat pagar, di pinggir jalan, juga basah. Halaman rumah remang-remang dari lampu penerang jalan. Pintu pagar tertutup. Pintu runah dan jendela juga tertutup. Sepi.
SUKMA:
SUKMA MEMBUKA PINTU PAGAR, BERJALAN MENUJU PINTU RUMAH SAMBIL MRNGHINDARI KURSI-KURSI BASAH YANG BERSERAKAN. KAKI KIRINYA TERANTUK SEBUAH KAKI KURSI.
SUKMA:
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!