Mohon tunggu...
Yusbhi Kris Sayputra
Yusbhi Kris Sayputra Mohon Tunggu... Foto/Videografer - Tukang Foto, Tukang Video, Tukang Nulis

Orang yang suka sama foto, video, dan nulis.

Selanjutnya

Tutup

Kkn Pilihan

Awas Ada Culik

30 Juni 2024   23:57 Diperbarui: 1 Juli 2024   00:00 201
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Pliss!"

Zaki menghentikan motor dengan terpaksa. Bimo berlari-lari kecil menuju sebuah pohon di pinggir jalan. Tiga menit. Bimo kembali dengan perasaan lega. Mukanya udah semringah lagi.

"Lo nggak takut ditempeleng jin kencing di pohon gitu?" tanya Zaki keheranan, bisa-bisanya kebelet di situasi kayak gini.

"Halah..." Bimo menggeleng sekali. "Cuma kencing doang masa ditempeleng? Yang harusnya ditempeleng itu.. tuh yang bikin hutan-hutan jadi gundul. Kalo jinnya mau protes, ke orang-orang itu aja."

"Bener-bener lo, ya. Kalo ngomong nggak pake disaring dulu."

"Udah.. ayo jalan."

Zaki menekan starter motor. Nggak mau nyala. Starter lagi. Nggak mau nyala. Ada kali dua menit dia coba menyalakan starter, tapi motor nggak mau nyala.

Kalau starter nggak bisa, coba disela manual. Tapi berkali-kali juga motor nggak mau nyala.

"Ah.. lo sih, Mo, ngomong sembarangan aja," kata Zaki sedikit ngomel.

"Ye.. enak aja," Bimo membela diri. "Yaudah sini coba gue yang nyalain."

Usaha Bimo pun nggak berhasil bikin motor hasil sewa itu menyala kembali. Mereka menyerah. Tapi mau menyerah pun percuma. Mereka harus cari cara supaya bisa pulang ke pondokan. Siapa juga yang mau terjebak di tempat kayak begitu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Kkn Selengkapnya
Lihat Kkn Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun