Objek Pohon :
- Meskipun citra hitam putih tidak menampilkan warna, pohon biasanya ditafsirkan sebagai area dengan rona lebih gelap, mewakili dedaunan yang lebat. Pada citra berwarna, hijau biasanya mendominasi area pohon.
3. Â Bentuk (Shape)
Objek Permukiman :
- Bentuk objek permukiman tampak sebagai bangunan persegi atau persegi panjang yang teratur. Bentuk ini menandakan adanya struktur buatan manusia.
Objek Jalan :
- Jalan biasanya memiliki bentuk linier atau melengkung. Jalan utama mungkin tampak lebih lebar, sementara jalan sekunder atau gang mungkin lebih sempit.
Objek Pohon :
- Pohon seringkali memiliki bentuk yang bulat atau tidak beraturan dalam citra. Kanopi pohon yang lebih tua atau besar biasanya lebih jelas berbentuk bulat, sementara pohon yang lebih muda atau kecil mungkin berbentuk lebih tidak teratur.
4. Ukuran (Size)
Objek Permukiman :
- Ukuran bangunan-bangunan yang ditampilkan di citra ini dapat dibandingkan antara satu sama lain untuk menentukan jenis bangunan. Bangunan besar dapat menunjukkan bangunan komersial atau fasilitas umum, sedangkan yang kecil kemungkinan adalah rumah.
Objek Jalan :
- Lebar dan panjang jalan dapat diidentifikasi dari citra. Jalan utama cenderung lebih lebar, sementara jalan kecil atau gang cenderung lebih sempit dan lebih pendek. Ukuran ini bisa membantu menentukan jenis jalan (jalan raya, jalan lingkungan, atau jalan akses).
Objek Pohon :
- Ukuran pohon pada citra dapat bervariasi tergantung pada spesies dan usia pohon. Pohon besar akan terlihat lebih jelas dengan kanopi yang lebar, sementara pohon kecil mungkin tampak sebagai titik gelap kecil
5. Tekstur (Texture)
Objek Permukiman :
- Tekstur citra ini cukup halus di area permukiman, yang menunjukkan permukaan keras seperti atap dan jalan. Sementara, area yang lebih kasar menunjukkan vegetasi atau tanah kosong.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!