Mohon tunggu...
Rida Nugrahawati
Rida Nugrahawati Mohon Tunggu... karyawan -

-- Penyuka Imajinasi dan Cerita Fiksi -- 🏡 Kuningan-Jabar

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Tentang Rindu dan Gunung Ciremai

11 Januari 2019   13:39 Diperbarui: 11 Januari 2019   13:46 216
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi : Instagram Gunung Ciremai

Ternyata naik gunung tak semudah dalam bayangan. Pegal dan mengapa lama, untuk sampai puncak itu lama. Beberapa kali kita beristirahat di pos-pos peristirahatan. Untung saja fisikku kuat karena sering olahraga lari. Dan itu sangat berpengaruh.

***

Kita sampai ke puncak gunung sekitar pukul 04.00 WIB. Menunggu sunset datang bersama rombongan.

"Citra mengapa di sini banyak sekali orang?." Tanyaku, karena aku berpikir bagaimana jika nanti aku berteriak dan banyak orang yang mendengarku.

"Soalnya berpas-pasan tanggal 17 Agustus juga, jadi banyak yang mengabadikan momen kemerdekaan di atas gunung. Biasanya berpose sambil memegang bendera merah putih." Jawabnya.

"Oh begitu, apakah aku boleh berteriak di sini?." Tanyaku.

"Untuk apa kamu berteriak?." Tanyanya, sambil tertawa keras sekali.

"Aku sedang merindukan seseorang Citra, makanya aku ingin mendaki. Karena dengan cara berteriak di atas gunung, rinduku padanya dapat terobati." Kataku.

"Ya sudah kita cari tempat yang sepi saja." Ajaknya.

"Oke." Kataku.

Kita berdua mencari-cari tempat yang sepi. Dari kejauhan terlihat pak Gunawan yang tadi mengobrol denganku di perjalanan. Ia sedang duduk sendiri.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun