Seorang guru yang memahami hukum dapat bekerja sama dengan pihak sekolah dan pengacara untuk memastikan bahwa langkah hukum yang diambil adalah langkah yang benar, bukan semata-mata hasil dari tekanan. Selain itu semua tuduhan butuk barang bukti dan saksi-saksi.
5. Guru harus Membangun Hubungan yang Baik dengan Orang Tua Murid
Guru yang memiliki pemahaman hukum juga akan lebih mampu membangun hubungan yang transparan dan penuh pengertian dengan orang tua murid. Ketika guru menjelaskan kebijakan atau aturan sekolah dengan dasar hukum yang jelas, orang tua akan lebih menghargai dan menghormati keputusan yang diambil.
Pengetahuan hukum bisa menjadi jembatan antara pihak sekolah dan orang tua, sehingga meminimalisir kesalahpahaman yang berpotensi menimbulkan konflik.
Kesimpulan
Di era kompleks ini, pengetahuan hukum tidak hanya bermanfaat bagi para profesional di bidang hukum, tetapi juga penting bagi profesi guru. Dengan pemahaman hukum yang baik, guru dapat melindungi dirinya dari potensi kriminalisasi yang tidak adil, menghindari kesalahpahaman, dan memastikan bahwa tindakan yang mereka lakukan sesuai dengan ketentuan hukum yang berlaku.
Pengetahuan hukum bukan untuk menjauhkan guru dari siswa, melainkan menjadi bekal agar para guru dapat menjalankan tugasnya dengan tenang, percaya diri, dan terlindungi.
Langkah Akhir yang Tenang
Hari itu suasana ruang mediasi sekolah begitu tegang. Bu Dina duduk di kursinya dengan tenang, menatap ke arah sepasang orang tua yang tampak gelisah. Mereka baru saja mengajukan keluhan resmi tentang putri mereka yang merasa "dihukum secara tidak adil."
Menurut mereka, Bu Dina telah bertindak kasar karena memberi teguran keras saat sang anak tertangkap mencontek di kelas. Kasus lain lagi selesai kasus siswa terlambat pada cerpen pembuka di atas.
Kepala sekolah membuka sesi mediasi dengan nada hangat, namun tetap tegas. "Bu Dina, mungkin Anda bisa menjelaskan duduk perkaranya?"
Dengan tenang, Bu Dina memulai penjelasannya, "Saya mengerti bahwa setiap orang tua ingin anaknya diperlakukan dengan penuh perhatian. Ketika saya memberi teguran, itu semata-mata untuk melindungi integritas pendidikan di kelas. Saya tidak bermaksud merendahkan anak Anda."