“Ternyata kamu tahu lagu ini?”, Anindya mengangguk antusias.
“Sebenarnya ketika di Jerman, aku tidak tertinggal apa yang sedang trend di Indonesia. Tapi mengenai lagu ini, awalnya terasa biasa saja. Kenapa sekarang beda ya?”, tanya Anindya.
“Itu karna kamu mulai menyukai lagu ini”
Abimanyu dan Anindya tersenyum seraya mengangkat tangan untuk ikut bernyanyi.
Tidak terasa sudah 2 jam berlalu, hujan yang tadinya rintik - rintik berubah menjadi lumayan deras. Abimanyu mengajak Anindya untuk berteduh, namun Anindya menolaknya, malah berdiri mengajak Abimanyu berlari meninggalkan kerumunan di konser tadi. Tidak jarang mereka tertawa sepanjang berlari menyusuri trotoar.
Jalan Malioboro di beri hujan. Kalian bisa membayangkan betapa indahnya gemerlap lampu jalan yang dibasahi oleh hujan.
Anindya sendiri bahkan menyadari
perubahan pada dirinya setelah bertemu dengan Abimanyu. Ternyata jika sudah kenal, dia tidak semenyebalkan itu. Dia juga tampan dan… wait. Apa kata pikiran Anindya tadi? ia langsung menghempas jauh pikiran konyol nya. Hingga suatu saat kita bisa benar - benar akrab dengan berbagi cerita. Anindya yang tidak pernah terbuka kepada siapa pun, mendadak berubah ketika sedang bersama Abimanyu. Sampai ia menceritakan trauma nya..
~~~ Flashback 6 Tahun yang lalu di Kota Jogja, Jalan Malioboro.
“TERJADI KECELAKAAN BESAR DI PERSIMPANGAN JALAN MALIOBORO PUKUL 20.30 WIB YANG MENEWASKAN 2 KORBAN SEKALIGUS”
*Koran Indonesia*