Mohon tunggu...
Rennie Meyo
Rennie Meyo Mohon Tunggu... -

Seorang blogger di www.renniemeyo.com

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen | Love & Money Part 1

22 Desember 2016   10:06 Diperbarui: 23 Desember 2016   10:28 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

 "Dengar, Laura. Aku di sini kan ?" bisik nya di telingaku.

      Aku mengangguk. Dia melepaskan pelukannya, kemudian menggandeng tanganku pergi dari tempat itu.

 "Ayo, kita harus cepat. " ucapnya.

      Aku menjajari langkahnya. Tiap kali melintasi lampu jalan, aku menoleh ke arah David. Memperhatikan raut wajahnya yang terlihat pucat dan tegang. Tidak seperti David yang ku kenal selama ini. David yang ku kenal adalah seorang yang tenang dan penuh senyum. Tapi sekarang, lebih tepatnya sejak kami menemukan uang itu, belum sekalipun aku melihat senyum di bibir tipisnya.

      David memilih berbelok ke kanan. Ke jalan di mana banyak terdapat gedung gedung bekas yang terbengkalai. Dengan sedikit penerangan dari lampu jalan yang temaram dan sebagian mati, jalan ini tampak hampir gelap seluruhnya.

      Tiba- tiba ku rasakan sentakan tangan David, sebagai isyarat agar aku menoleh padanya.

 "Kamu dengar itu ?" bisiknya.

 "Apa ?" tanyaku.

 "Suara langkah kaki di belakang kita. Seseorang sedang mengikuti. Tidak, jangan menoleh, " dia memperingatkanku dengan suara serendah mungkin.

Bersambung NEXT PART >>>

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun