Mohon tunggu...
Cerpen

Gedung Pencakar Langit di Kota Metropolitan

24 Maret 2017   20:52 Diperbarui: 25 Maret 2017   05:00 409
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

            Setelah memastikan Renisha dijemput oleh supir pribadinya, aku kembali ke rumah.

            “Ibu, Caca pulang” ucapku memasuki pintu rumah.

            “Kamu baik-baik saja, kan?” Tanya ibu panik.

            “Caca baik-baik saja ibu. Menjaga Renisha hal yang mudah, kok.”

            Lagi-lagi ibu menghela nafas dengan berat.

            “Ibu kenapa? Apakah ada yang ingin ibu sampaikan kepada Caca?”

            Ibu hanya menggeleng tanpa mengeluarkan suara sedikitpun.

            “Apakah ibu baik-baik saja?” tanyaku khawatir.

            “Ibu hanya lelah saja”

            “Sebaiknya ibu istirahat yang cukup”

            Ibu beranjak dari kursi tempat ia duduk kemudian kembali ke kamarnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun