"Sudah. Nggak perlu. Biarkan mereka urus rumah tangga mereka sendiri."
"Tapi, Bu. Karyl sudah keterlaluan. Apa kerja dia sebagai istri selain sibuk belanja. Sibuk nongkrong dengan teman-temannya. Bahkan ibu lihat sendiri. Bagaimana Neil harus buat sarapan sendiri sebelum berangkat ke kantor. Bersih-bersih rumah sendiri. Mencuci sendiri baju dia dan istrinya. Dan setumpuk pekerjaan rumah lain yang seharusnya dikerjakan Karyl."
"Biarkan saja. Selama Neil tidak pernah mengeluhkan tentang itu, berarti tidak ada masalah."
"Tapi, Bu ---"
"Braakk..." Sekali lagi pintu dibanting. Kali ini disertai dengan teriakan. Baik Neil maupun Karyl berlomba berteriak sambil mencaci.Â
Aku menggigit bibir bawah. Ibu mengelus dada. Terlihat mulutnya bergerak kecil. Merapal doa. Semoga rumah tangga anak bungsunya baik-baik saja. Kalau bukan karena larangan ibu, aku sudah pasti langsung berlari. Menampar mulut Karyl yang tidak ada sopan santunnya sedikitpun dengan suaminya.
Tidak hanya ibu yang mencegahku. Kali ini tangan Mas Davin turut menarik tanganku. Meminta agar duduk saja. Tangannya sigap meraih remote TV. Menaikkan volumenya. Berharap suara TV bisa menelan suara pertengkaran Neil dan Karyl yang belum reda juga.
Entah apa yang sebenarnya ada di fikiran mereka. Menjalin hubungan pacaran hampir 7 tahun ternyata belum mampu memahami watak dan kepribadian masing-masing. Cerita pernikahan mereka di realita tidak seindah postingan di dunia maya.
Karyl pandai sekali menyembunyikan kelabu rumah tangganya. Dengan cara sering posting foto dan kisah romantis perjalanan cinta mereka. Karyl tak ubahnya seperti Selebgram yang memiliki banyak pengikut. Setiap posting foto dengan Neil selalu banjir like. Banyak komentar. Ramai pertanyaan tentang apa rahasia pacaran langgeng sampai pernikahan.
Para followernya tidak pernah tahu apa yang sebenarnya terjadi. Rumah tangga mereka nyaris diwarnai dengan pertengkaran. Atau bahkan lebih layak disebut rumah duka dibandingkan dengan rumah tangga.Â
Yang tahu Persih hanya aku, ibu, dan Mas Davin. Dan kalau bukan karena permintaan ibu, jempol julidku sudah pasti berkomentar pedas saat menemukan postingan romantis mereka di sosial media.