Keseluruhan tantangan tugas tersebut harus diatasi oleh setiap perwira kesehatan TNI sebagai calon maupun pemimpin satuan; fasilitas; lembaga; rumah sakit TNI dengan dilandasi 11 azas kepemimpinan. Â
Nilai-nilai kejuangan yang telah diwariskan para dokter melalui darma bakti di era pergerakan kebangsaan, merebut dan mempertahankan kemerdekaan serta gugurnya para dokter pada fase mengisi kemerdekaan harus dihayati setiap perwira kesehatan TNI.Â
Internalisasi nilai kejuangan para dokter pendahulu pada jamannya tetap relevan sepanjang masa dan diperlukan sebagai rambu-rambu pengarah agar setiap perwira kesehatan dalam melaksanakan tugas jabatan berkarya yang terbaik bagi negerinya, dengan mentaati 11 asas kepemimpinan dan tidak menciderai kehormatan tradisi luhur sebagai prajurit pejuang.
"Selama laut masih bergelombang, TNI AL akan tetap mengarunginya, dan selama TNI AL tegak berdiri menjaga NKRI, Korps Kesehatan akan menyertainya".
Pudji Widodo
Sidoarjo, 28102020
(ditulis untuk merajut rangkaian peringatan Hari Kesehatan TNI AL 9 Oktober 2020, Hari Dokter Nasional 24 Oktober 2020 dan Hari Sumpah Pemuda 28 Oktober 2020).
Sumber :
1. Wibowo. Kepemimpinan, Pemahaman Dasar, Pandangan Konvensional dan Gagasan kontemporer. PT RajaGrafindo Persada, Depok, 2018.
2. Djohan, AJ. Lima Pilar Kepemimpinan di Abad 21. Media Nusa Creative, Malang, 2016.
3. Pols, H. Merawat Bangsa, Sejarah Pergerakan Para Dokter Indonesia. Penerbit Buku Kompas, 2019.
4. Satrio dkk. Sejarah Kesehatan Nasional Indonesia. Depkes RI, 1978.
5. Pranita E. Kompas, 4 Oktober 2020, diakses 27 Oktober 2020.