Tidak Takut Menghadapi Konflik:Â Siswa dengan kepribadian Dominance cenderung menghadapi konflik dengan keberanian dan berusaha mencari solusi.
Mencari Kontrol: Mereka memiliki keinginan untuk mengontrol situasi dan mengambil peran utama dalam aktivitas kelas.
Cepat dalam Pengambilan Keputusan: Kepribadian ini cenderung membuat keputusan cepat tanpa banyak pertimbangan.
Tidak Suka Terhambat oleh Detail: Mereka cenderung fokus pada gambaran besar dan tidak terlalu tertarik pada detail kecil.
Berorientasi pada Tantangan: Siswa dengan dominan menyukai tantangan dan merespon positif terhadap situasi yang menantang.
Dengan pemahaman ini, guru dapat merespon pertanyaan, "Bagaimana pemahaman terhadap gaya kepribadian Dominance (Dominan) dapat membantu guru mendukung siswa dengan kebutuhan khusus dalam konteks pendidikan inklusi?" dengan lebih rinci:
Dukungan pada Inisiatif: Memotivasi siswa dominan dengan memberikan ruang untuk mengambil inisiatif dan menjadi pemimpin dalam proyek inklusif.
Fasilitasi Kompetisi yang Sehat: Mengarahkan semangat kompetitif mereka ke arah yang positif, seperti dalam kegiatan belajar yang bersifat kompetitif secara konstruktif.
Mengelola Konflik dengan Efektif:Â Memanfaatkan kemampuan siswa dominan dalam menghadapi konflik dengan membimbing mereka untuk mengelola konflik secara konstruktif dan mengembangkan keterampilan kepemimpinan bersama.
Memberikan Ruang untuk Pengambilan Keputusan: Memberikan kesempatan kepada siswa dominan untuk terlibat dalam pengambilan keputusan dalam lingkungan inklusif.
Menyesuaikan Tugas dengan Tantangan:Â Merancang tugas dan proyek yang menantang agar siswa dominan tetap termotivasi dan terlibat aktif dalam pembelajaran inklusif.