Akhirnya mereka berangkat.Â
Di gerbang depan mereka terhenti ketika ditanyai satpam. Melly dan Uswa keliatan sibuk mengalihkan perhatian satpam itu sampai mobil taksi online datang.Â
Dengan sedikit perjuangan itu mereka berhasil berangkat begitu mobilnya tiba. Dengan sedikit kesabaran pula mereka sampai ke tempat yang dituju, Taman BKB di pinggir Sungai Musi.Â
Benny keliatan seneng banget karena baru kali itu dia ngelihat Jembatan Ampera dan Sungai Musi dari jarak dekat. Tambah seneng lagi pas bisa ngerasain berbaur dengan banyak anak, karena ada spot buat permainan anak yang hampir semuanya dia coba. Terakhir dia di ajak makan malam di Dermaga Point BKB. Di sini dia makan dengan lahap, padahal dulu cerita dari pengasuhnya Benny termasuk anak yang susah makan, apapun menunya.
Di tempat itu juga disediakan live music akustik yang ngebolehin pengunjung untuk bernyanyi diiringi band.Â
"Sep, ayo nyanyi," ajak Melly.
"Hah, sekarang banget Mel?"
"Iyalah, ntar nyanyinya dua dua. Aku sama Septi dulu, ntar ganti kalian berdua,"
"Oke, siapa takut," jawab Isti.Â
Melly dan Septi maju pas panggung lagi kosong. Mereka telah menyiapkan judul lagu sebelumnya untuk dinyanyikan berdua.
"Met malam, lagu ini untuk Benny yang duduk di belakang sana. Benny we love you," kata Melly sambil menyusun jarinya membentuk lambang love.Â