“Bye-bye om” Celetuk Ivana.
Dalam perjalanan meninggalkan Rendy kami pun cekikikan dan terutama aku karena sudah ngerjain Om-Om mata keranjang itu.
“Gila bener kamu yach, om-om gitu kamu bilang cakep”
Kata Kine
“Udah diem yang penting kita kenyaaanngggg” Kataku
Serempak kami pun tertawa bersama.
***
Satu bulan telah berlalu, saat itu aku yang sedang libur hari biasa sengaja datang ke Tsim Tsa Tsui sekedar jalan-jalan menghirup udara segar sore hari di pinggir pantai, tiba-tiba saja ada yang menepuk pundakku dari belakang.
“Hah om Rendy” Aku pun kaget di buatnya
“Makan lagi yuk”Ajak nya
“Ah nggak, makasih Om”
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!