“Guru pasti kaget melihat aku setengah telanjang begini. Aku tidak gila. Aku waras!” tegas Fahira.
Fahira menutupi bagian pinggangnya dengan kulit kayu.
“Trus,” kataku singkat.
“Semua ini karena perintah Guru!”
“Perintahku?” tanyaku terharan.
“Iya!”
“Tentang apa?”
“Tentang jangan bekerjasama dengan orang kafir, orang yang tidak seiman dan sekepercayaan dengan kita!” jelasnya.
Aku terheran.
“Loh kok sampe kamu setengah telanjang begini?”
“Guru kan bilang kita jangan bekerjasama dengan orang kafir,” katanya.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!