Mohon tunggu...
eny mastuti
eny mastuti Mohon Tunggu... -

Ibu dua orang remaja. Suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Om dan Tante Penyebar Hoax?

23 September 2017   23:24 Diperbarui: 30 September 2017   14:46 1773
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Lagian  hampir semua orang punya keponakan, to?  Baik yang dekat maupun jauuh, hehehe... 

1. Terlalu Mudah Percaya

Masih ingat video biskuit mudah terbakar? Opini yang disebarkan:  roti berlapis lilin. Berbahaya.

Belakangan iklan biskuit dimaksud menyampaikan  bahwa  berita / video tersebut  bohong. Disertai penjelasan BPOM :  beberapa makanan memang bisa terbakar jika disulut api. Terutama yang berukuran tipis, berpori dan bersalut gula/lemak, dst.

Masyarakat Indonesia telah mengkonsumsi biskuit itu selama 30 tahun dan terbukti aman.  

Mengutip Lim Sun Sun dalam artikel Want to tackle 'fake news'? Don't share,  The Straits Times,  29 Juli  2017, "perusahaan yang menjadi sasaran berita bohong , akan menanggung kerugian finansial dan reputasi".

Bagaimana jika kabar bohong itu menimpa perusahaan kita, atau ada keluarga yang menjadi korban PHK karena pabrik tutup gara-gara berita palsu?

2. Mengabaikan data

Postingan warning,  mulai jam 12 malam ini (tanpa  hari tanggal bulan  tahun)  sampai besuk pagi jangan gunakan atau buka  internet. Baik melalui smartphone maupun komputer karena akan berlangsung bla bla bla.  

Seolah berita gres, fresh from the oven. Padahal basi. 

Saya sudah memerima informasi itu berkali - kali. Buktinya tidak ada resiko apapun meski anjuran saya langgar.    Ambil Nafas panjang, buang jengkel.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun