Bagaimana bisa monyet tadi berubah menjadi adik neneknya. Mbah Tukah, adik dari Mbah Mukiyati yang tepat dibawahnya. Kakak dari Mbah Sarini, adik bungsu Mbah Mukiyati.Â
Ya, mereka bertiga adik kakak. Mbah Mukiyati yang tertua. Disusul kemudian dengan Mbah Tukah dan Mbah Sarini. Utami terbeliak kebingungan menatap monyet yang kini berubah menjadi Mbah Tukah itu. Â
Â
Perak Barat - Surabaya
Pukul 00.17 WIB
Â
"Hoaaahhhh...haahhh...haahhh...hush...hush...!!!" Â
Tangan Wijayanti bergerak mengusir. Â
"Aaahhhh....pergi monyeeeettt!!!!" teriaknya nyaring.
Utomo berlari ke arah ibunya.
"Buk...ibuk...buk....bangun!" katanya membangunkan ibunya.
"Haaahh!!! Husshh!"
Perempuan berambut ikal sepundak itu masih berteriak. Tangannya bergerak mengusir. Utomo menggoyangkan badan ibunya lebih kencang agar sang ibu segera terbangun.
"Buuuuukkkk!!! Ayo bangun!"
Goncangan Utomo dengan tenaga makin besar itu pelan-pelan menyadarkan Wijayanti. Matanya terbuka menatap sekeliling.