"Lah barusan kan aku minta."
"Oh iya, lupa," jawabnya sambil tertawa dan memukul manja.
"Enci masih kuliah?"
"Iya, A. Di kampus Agama."
"Masa?" tanyaku tak percaya.
"Iya, A. Tapi pakai kerudungnya di parkiran dalam mobil," jawabnya sambil kembali tertawa. "Keluar kampus ya copot lagi lah."
"Apa kamu sering ke sini?"
"Iya, kalau lagi stres," jawabnya pelan sambil terisak. "Tadi pagi Ayahku mati karena serangan jantung. Dan mobilku hilang dibawa orang. Menurutmu, aku harus bagaimana?"
"Harus bersenang-senang?"
"Betul sekali." sahutnya segera lalu tertawa.
"Ini cewek sepertinya sudah mabuk," pikirku. "Bagaimana kalau kita pulang sekarang, kita cari tempat lain untuk bersenang?"