Mohon tunggu...
Mulan Lathifah
Mulan Lathifah Mohon Tunggu... Freelancer - mahasiswa

haii

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Kajian Pustaka

24 Mei 2024   15:00 Diperbarui: 24 Mei 2024   15:06 135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Bisa disimpulkan bahwa manajemen pemasaran merupakan analisis perencanaan, implementasi dan pengendalian atas program yang didesain untuk meciptakan pertukaran yang menguntungkan dengan pembeli untuk mencapai tujuan perusahaan.

2.1.4 Pembelian Ulang

Pembelian ulang berhubungan erat dengan konsep dari brand loyalty yang di usahakan  olh kebanyakan perusahaan karena menyumbang  kepada stabilitas yang lebih besar di pasar menurut Schiffman & Kanuk dalam (Evi Permatasari, 2022). Keputusan pembelian ulang tercipta setelah konsumen melakukan semua proses pembelian, seperti pengenalan masalah, pencarian informasi, evaluasi, keputusan pembelian dan perilaku pasca pembelian (Ni Komang Risky Sepianggy, 2023).

Repeat order atau pembelian ulang adalah pesanan lain dari pelanggan yang pernah memesan barang atau jasa yang sama sebelumnya. Pembelian ulang ini menandakan pengakuan pelanggan bahwa produk tersebut memiliki nilai jual yang tinggi  (Isnanto, 2022).

Fungai dalam (Nancy Cassia Sukmana, 2020) menjelaskan bahwa konsumen mempertimbangkan minat pembelian ulang di masa depan berdasarkan nilai yang diperoleh dari interaksi dan transaksi sebelumnya dengan manfaat hubungan sebagai alasan untuk di masas depan.

Zeithaml dalam (Yudha, 2018) menjelaskan bahwa konsep minat beli ulang atau disebut juga dengan repurchase intention merupakan konsekuensi positif dari kepuasan konsumen sehingga menimbulkan loyalitas konsumen yang membuat mereka bersedia melakukan pembelian ulang bahkan secara sukarela melakukan promosi dari mulut ke mulut terhadap produk atau jasa tertentu.

Kotler dan Keller dalam (Ananda Putri Suryaningtyas, 2023) jurnal Pengaruh Harga, Brand Image Dan Product Quality Terhadap Pembelian Ulang Ice Cream Mixue menyatakan bahwa pembelian ulang adalah perilaku yang muncul sebagai respon terhadap objek yang menunjukkan keinginan konsumen untuk melakukan pembelian kembali, sehingga membentuk suatu sikap pada konsumen untuk mengelola segala informasi dan mengambil kesimpulan berupa response yang muncul produk apa yang akan dibeli ulang.

2.1.4.1 Indikator Pembelian Ulang

Jurnal Meningkatkan Kepuasan Konsumen melalui Consumer Taste Perception terhadap Keputusan Pembelian Ulang pada UMKM Kuliner di Kota Bandung, menurut Raditya dalam (Ratih Hadiantini, 2023) adapun indikator keputusan pembelian ulang:

  • Dedikasi pembelian ulang, ketika konsumen memutuskan untuk membeli ulang produk tersebut.
  • Loyalitas pembelian produk dan merek yang sama.
  • Rekomendasi produk, ketika konsumen merekomendasikan pembelian produk tersebut kepada rekan dan orang lain.

2.1.5 Harga

Harga adalah jumlah yang dibebankan    untuk    suatu    produk    atau layanan,  atau  nilai  yang  ditukar  konsumen untuk  memiliki  atau  menggunakan  produk atau layanan tersebut ini menurut Kotler dan Keller dalam (Melisa Safitri, 2022)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun