Mohon tunggu...
Mochamad Rizky Pangestu
Mochamad Rizky Pangestu Mohon Tunggu... Mahasiswa - Penulis Muda

Saya suka menulis, dan ingin berbagi cerita melalui tulisan-tulisan saya.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Musim Pengantin

27 Juni 2022   07:33 Diperbarui: 27 Juni 2022   07:42 252
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Apa kabarnya? Lama aku gak dengar kabarmu."

Aku tahu dia basa-basi saja, mencari kabar tentangku tentu tak sulit, banyak media yang sering mengabadikan momen aktivitasku. Atau cari saja di mesin pencarian google, sedikitnya, semua hal yang berhubungan denganku, semua hal tentangku ada di sana.

"Seperti yang kamu dengar, aku baik-baik saja bukan, dan jika hanya sekadar basa-basi, maaf aku sedang sibuk."

Tak lama, kututup sambungan.

Kenapa dia? Kenapa dia dari masa lalu muncul kembali?

***

Segala beban terasa menyumbat, mendorongku untuk segera membanting tubuh ke ranjang dan melepas segala penat. Beberapa hari ini terasa berat dan tentu saja sangat melelahkan.

Pikiranku yang tambah kalut, undangan yang bertumpuk, belum lagi ibu, eh ditambah lagi bayang-bayang masa lalu yang tiba-tiba muncul. Bisakah aku melepas semua masalah ini satu persatu? Ah, aku hampir dibuat gila dengan semuanya. 

Malam ini, aku mencoba mencari ketenangan. Setelah sejenak berdiam diri, kembali aku melakukan ritual. Ritual memuji, mencintai diri dan tubuhku sendiri, sebelum akhirnya aku tertidur.

"Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan!"

"Kapan nyusul? Kapan nyusul? Kapan nyusul? Kapan nyusul?"

"Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan! Wulan!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun