"Trus," kata Yoga, Anti memandang dahulu ke Elis sebelum menjawab
"Tapi di tolak ketiganya,"
"Kenapa ?"
"Katanya, ngak ada yang seperti Abang, Elis maunya cowoknya seperti Abang," kata Anti
"Kalau seperti Abang, Lis, cuma ada satu didunia," kata Yoga seraya tertawa
Elis diam saja di goda," masih ingat ngak rumah Elis," katanya
"Masih," kata Yoga dan membelokkan mobil persis dihadapan rumah Elis
"Mampir dulu," katanya seraya membuka pintu mobil
"Lain kali saja," kata Yoga
"Tahulah, sepertinya sudah kebelet tuh, dari tadi kelihatan dari belakang, sepertinya mau megang tangan terus," katanya
Yoga dan Anti tertawa bersama," tau aja," kata Anti