Yoga langsung mengemudiakan kendaraan perlahan menuju Kampung Baru, dipegangnya tangan Anti, Anti mendekatkan duduknya ke arah Yoga, di ciumnya tangan Yoga seraya memejamkan matanya, diletakkannya ke dadanya, jemari Yoga mulai nakal kearah dadanya, Anti tidak marah cuma bilang,"Abang."
Yoga berhenti memainkan jemarinya, Anti tetap meletakkan tangan Yoga ke dadanya, diangkatnya dan diciumnya lagi tangan Yoga, terus berulang-ulang, dan matanya masih tetap di pejamkan.
Tanpa terasa mereka sudah berada di depan rumah Kampung Baru, mesin mobil tetap dalam keadaan hidup agar AC tetap hidup, Yoga merangkul pundak  Anti agar merapat ke arahnya, Anti diam pasrah terhadap apa yang Yoga lakukan, Yoga mencium bibir Anti perlahan, dimainkannya lidahnya dengan lidah anti, Anti menikmatinya, saat tangan Yoga meraba dadanya, Anti berbisik," Abang."  Â
Bogor, 13032019