Mohon tunggu...
Marfuah Latief
Marfuah Latief Mohon Tunggu... pelajar/mahasiswa -

Salam silaturahim. (^_^.)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Ruang Sesak Itu

11 September 2012   17:08 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:36 134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dosen.

“ Contekanmu manjur ya Lan?” batinku.

Setelah semua sudah selesai mengumpulkan lembar jawab, Bu Astin

membagikan hasil ujian dua minggu lalu. Satu persatu hasil ujian

dibagikan. Orang pertama yang menerima hasil ujian adalah Dahlan. Dia

terlihat percaya diri menerima hasil ujian berkat menconteknya itu.

Sekarang giliran Hanif menerima hasil ujiannya, dengan tak kalah percaya

diri dari Dahlan. Diapun langsung duduk menuju bangkunya. Setelah

duduk, dia menyadarkan badanya di sandaran kursi. Tunggu! Aku melihat

ada perubahan raut wajah di sana. Wajah Hanif terlipat dua belas!

____###____

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun