Mohon tunggu...
Manjaro Pai
Manjaro Pai Mohon Tunggu... Freelancer - Ayahnya Manjaro

Every day for us something new Open mind for a different view And nothing else matters (Metalica)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Cerpen | 5 Menit di Liang Lahat Ibu

1 April 2020   14:38 Diperbarui: 1 April 2020   19:34 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Jangan kamu labuhkan cintamu pada siapapun. Bahkan ibu karena ibu pasti akan meninggalkan kamu juga. Hanya dua yang tidak akan pernah meninggalkanmu. Dia dan Kamu. Cintailah Dia yang menciptakanmu. Cintailah dirimu sendiri dan tangguhlah untuk orang-orang yang kamu sayangi," pesan ibunya dulu

Mirna menghampiri Jojo dengan kedua anaknya. Mereka bingung mau bagaimana. Selama mereka mengenal Jojo, tidak pernah melihat selemah itu.

Mirna memeluk Jojo yang masih terus menatap gundukan tanah sambil sesekali memanggil ibu.

Sudah habis orang di pemakaman saat Pak De mengangkat telunjuknya ke arah hidung Jojo sambil berkata,"Ibumu sudah tenang di sana. Jangan bikin dia susah di sana. Sekarang kamu berdiri dan tegakkan kembali mukamu. Kamu sudah tidak bisa mengurus dia, setidaknya kamu harus bisa membuat dia bangga."

Jojo hanya menurut, berdiri, dan meninggalkan pemakaman berjalan menuju rumah, tempat dia semasa kecil ditimang dan dimanja sang ibu. Jojo hanya duduk menyesal. 

Tak ada muka tangguh hari itu. Dia menyesal belum sempat membalas semua kebaikan ibunya yang terus kembali hadir  sejak melihat wajah ibunya di dalam liang lahat.

***

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun