Yang kelima disebut Pertumbuhan Internal (internal growth rate).
Sebagai negara yang sangat besar, pembangunan damai Tiongkok sebenarnya menghadapi tugas-tugas yang sangat berat, dan pada saat yang sama mereka menghadapi tekanan populasi, tekanan sumber daya, tekanan lingkungan dan sebagainya.
Didasari pada reformasi internalnya Tiongkok sendiri, melalui reformasi ekonomi, sosial dan politik, leberalisasi produktivitas yang terus-menerus, dan terus-menerus menemukan cara mengatasi kesulitan dan kontradiksi.
Maka dikatakan Sosialisme dengan Karakteristik Tiongkok dalam arti tertentu, adalah solusi Tiongkok untuk menyelesaikan berbagai masalah dalam semua aspek.
Maka dari itu Tiongkok mempunyai banyak konsep seperti itu. Misalnya jalan menuju industrialisasi dengan karakteristik Tiongkok; jalan menuju urbanisasi dengan karakteristik Tiongkok; jalan menuju modernisasi pedesaan dengan karakteristik Tiongkok; masyarakat berorientasi konservasi dengan karakteristik Tiongkok; masyarakat ramah lingkungan dengan karakteristik Tiongkok; dan masyarakat belajar dengan karakteristik Tiongkok.
Praktis telah membuktikan bahwa orang Tiongkok percaya bahwa "risiko" juga "kesempatan". Percaya bahwa tantangan adalah peluang.
Proses pembangunan damai Tiongkok adalah proses terus menerus mengatasi berbagai tantangan.
Sebagai contoh, sepuluh tahun yang lalu, pulang kampung milyaran orang pada Festival Musim Semi (sincia) adalah tantangan terbesar yang dihadapi transportasi Tiongkok. Namun, dengan selesainya jalur rel berkecepatan tinggi empat vertikal dan empat horisontal, sekarang disebut delapan vertikal dan delapan horisontal dan konstruksi jaringan jalan tol terpanjang di dunia.
Festival Musim Semi telah menjadi kartu bisnis atau show case yang indah yang menunjukkan teknologi Tiongkok, manajemen Tiongkok, dan perasaan keceriaan kesejahteraan rakyat Tiongkok.
Tiongkok dengan giat mempromosikan peningkatan industri dan peningkatan konsumsi, yang membuat ekonomi Tiongkok terutama bergantung pada permintaan eksternal. Tapi transfer ke permintaan domestik adalah andalan.
Keterbukaan ke luar terutama didorong oleh ekspor dan investasi asing, dan impor dan ekspor diserap secara paralel. Menyerap investasi asing dan melakukan investasi ke negara asing sama-sama dilakukan. Pertumbuhan internal dan jalan yang berorientasi pembangunan seperti ini, sekarang tampaknya menjadi semakin lebih meluas.
Maka, ketika Tiongkok menjadi pasar konsumen terbesar di dunia, pertumbuhan inklusif membantu Tiongkok untuk mempertahankan respons "reasonable and beneficial (masuk akal dan menguntungkan)" Â tertentu terhadap berbagai risiko dan tantangan eksternal. Maka ini adalah alasan kelima.
Ke-enam, Pembangunan Lompatan Maju Ke Depan (Leap-foward Development).
Dilihat dari sejarah kebangkitan kekuatan-kekuatan Barat, kemunculan teknologi baru dan revolusi industri sering kali merupakan intensifikasi persaingan. Pada saat itu perang sering terjadi, revolusi industri diwakili oleh mesin uap dan industri tekstil.
