Jumlah seluruh siswa kelompok B TK Baptis adalah 14 anak, yang terdiri dari 11 anak laki-laki dan 3 anak perempuan.
B. Desain Prosedur Perbaikan Pembelajaran
Kegiatan perbaikan ini dilaksanakan dalam dua siklus. Masing-masing terdiri dari lima hari pembelajaran yang tertuang dalam satu RPPM, lima RPPH, dan lima skenario perbaikan. Lalu dilakukan simulasi yang divideokan, untuk kemudian dinilai oleh guru pendamping menggunakan instrumen penilaian APS 1 dan APS 2.
C. Teknik Analisis Data
Penelitian ini menggunakan teknik analisis kuantitatif, dimana data-data yang diperoleh berupa angka-angka yang didapat dari nilai kumulatif APS 1 dan APS 2 dalam setiap siklus.
Â
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
A. Deskripsi Hasil Penelitian
Data penelitian diambil dari kinerja guru dan hasil obeservasi yang dilakukan selama 2 siklus. Siklus I dilaksanakan melalui 1 Â kegiatan simulasi pembelajaran tanpa anak dan pada siklus II dilaksanakan melalui 1 kegiatan simulasi pembelajaran tanpa anak.Â
Untuk mengetahui tingkat keberhasilan dalam meningkatkan kemampuan menganyam melalui penggunaan kertas tebal pada kelompok B TK Baptis hanya dilihat dari peningkatan kinerja guru, yaitu perubahan perolehan kinerja guru pada siklus 1 dan 2, sedangkan untuk melihat peningkatan perencanaan perbaikan pembelajar dilihat dari perubahan skor APS 1 pada siklus 1 dan 2. Jadi peningkatan itu tidak dilihat dari perolehan hasil belajar anak – karena tanpa anak.
Adapun seluruh rincian penilaian dapat dilihat dalam lembar lampiran. Berikut ini hasil penilaian yang diperoleh dari APS 1 dan 2 selama 2 siklus perbaikan yang disajikan dalam bentuk tabel.