Yang sembilan puasa penuh keikhlasan
Yang sepuluh senyum sopan senantiasa
Keramahan perilaku diri kita
Semoga Allah membimbing kita semua (Gita Guttawa-Jalan Lurus).
Jose bertepuk tangan. Suara Silvi bagus. Permainan pianonya sama bagusnya.
"Keren banget!" pujinya.
Silvi tersenyum. Detik berikutnya, ia berteriak kesakitan. Ada helaian rambut masuk ke mata. Lumayan sakit.
"Papaaaaaa, tolong kuncirin rambut Silvi!" teriak Silvi.
"Papa lagi repot, Sayang. Nanti ya!" Paman Revan balas berteriak dari lantai bawah.
Mendengar itu, Jose menahan tawa. Lucu juga cara Silvi dan Paman Revan saling teriak. Jose dan Ayah Calvin tak pernah begitu di rumah. Mereka biasanya bicara perlahan-lahan.
"Aaaaah, Silvi maunya sekaraaaang! Gabriel, iketin rambut aku dong!" Silvi manyun, melompat-lompat di tempat duduknya.