Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

[Langit Seputih Mutiara] Revan-Yorina

24 Januari 2019   06:00 Diperbarui: 24 Januari 2019   06:40 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

"I see. Nanti aku bantu kamu."

Setelahnya, Revan menawari beberapa buku teori miliknya untuk dipinjamkan. Wajah si mahasiswa dihiasi senyum senang. Satu pintu kemudahan telah terbuka.

Di antara teman-temannya yang berwajah lokal dan berpenampilan biasa, Revan paling mencolok. Ia sangat tampan. Mata birunya menjadi ciri khas. Orang-orang yang lewat di koridor itu menoleh sekilas, menatap Revan dengan tertarik.

Revan menunggu semua temannya selesai ujian. Ia mendapat giliran terakhir. Tetiba, sesosok mahasiswa berkardigan berlari ke arah mereka. Ekspresi wajahnya bahagia luar biasa.

"Aku lulus!" Ia berseru pada mereka.

Berpasang-pasang mata menatapnya penuh tanya. Si mahasiswa melambaikan lembaran proposalnya.

"Aku lulus tanpa revisi!"

"Wow, selamat ya. Kado pernikahan tuh buatmu."

Refleks Revan melipat dahi. Kado pernikahan? Yakin itu bukan candaan, dia bertanya.

"Kado pernikahan? Memangnya siapa yang mau nikah?"

"Oh iya, Revan kan belum tahu. Lusa teman kita ini mau married."

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun