"Anakku...cinta, itu kan backsound Butir-Butir Pasir Di Laut."
Sebuah suara barithon disusul tepukan halus di punggungnya mengalihkan atensi. Abi Assegaf berdiri di sisi Adica. Ditatapnya pemuda itu dengan penuh kasih.
"Aku rindu siaran radio..." ungkap Adica jujur.
"Iya, cintaku...anakku, kamu bisa siaran lagi bila sudah sembuh."
"Kapan aku sembuh, Abi?"
Demi mendengar pertanyaan itu, Abi Assegaf memeluk Adica hangat. Kasih sayang seorang ayah sempurna tersalurkan. Dalam hati ia berniat meminta doa pada Kyai yang menjadi narasumber di acara Kuliah Subuh yang dibawakannya besok pagi. Pengusaha dan penyiar radio bersuara bagus itu berjanji akan memberikan yang terbaik untuk Adica sampai dia sembuh.
** Â Â Â
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI