Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

[Spesial] Mata Pengganti, Pembuka Hati, "Prince Charming"

2 Januari 2018   05:53 Diperbarui: 2 Januari 2018   07:54 1110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Telah ada yang memiliki

Tapi bagaimanakah dengan diriku

Tak mungkin ku sanggup kehilangan dirimu

Aku tahu bukan saatnya

Tuk mengharap cintamu lagi

Tapi bagaimanakah dengan hatiku

Tak mungkin ku sanggup hidup begini

Tanpa cintamu (Rossa-Tega).

**     

Sepasang mata biru bertemu sepasang mata hazel. Saling tatap, tak banyak kata. Cukup dalam diam mereka mampu saling memahami. Cinta dalam hening, cinta dalam diam.

Perlahan Anton meneguk Earl Greynya. Menikmati kehangatannya, menikmati tatapan gadis cantik itu. Kursi-kursi rotan di teras, meja kecil berlapis kaca, dan pot tanaman seolah mampu mendengar. Tembok berbicara, langit punya mata, dan lantai punya telinga. Berebut merekam cinta dalam keheningan di antara dua insan berdarah biru ini. Darah biru karena ningrat, darah campuran dari benua biru.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun