Mohon tunggu...
Latifah Maurinta
Latifah Maurinta Mohon Tunggu... Novelis - Penulis Novel

Nominee best fiction Kompasiana Awards 2019. 9 September 1997. Novel, modeling, music, medical, and psychology. Penyuka green tea dan white lily. Contact: l.maurinta.wigati@gmail.com Twitter: @Maurinta

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Dia Miliki Hatimu

1 April 2017   09:32 Diperbarui: 1 April 2017   18:00 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

“Gimana kabar Rosline?”

Efeknya fatal. Dani nyaris menabrak pembatas jalan. Ia mengatur nafas, menguasai diri, lalu menjawab.

“Aku tidak tahu. Rosline tidak pernah balas e-mailku.”

Jelas sekali Dani menyembunyikan sesuatu dari Annisa. Azan Ashar menyelamatkan mereka dari situasi tak enak itu.

“Kita shalat dulu ya? Itu ada masjid di depan,” kata Dani.

Membelokkan mobilnya ke pelataran sebuah masjid besar, Dani mengucap syukur di dalam hati. Mengusap keringat dingin di keningnya. Nyaris saja ia mencelakakan Annisa. Ia pun telah menyakiti gadis baik hati itu.

**     

Ingatkah dulu

Semua kenangan kita

Waktu kita bersama

Waktu kau cemburu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun