Mohon tunggu...
irvan sjafari
irvan sjafari Mohon Tunggu... Jurnalis - penjelajah

Saat ini bekerja di beberapa majalah dan pernah bekerja di sejumlah media sejak 1994. Berminat pada sejarah lokal, lingkungan hidup, film dan kebudayaan populer.

Selanjutnya

Tutup

Cerbung Pilihan

Dua Pendatang Misterius Bagian Sembilan

20 Desember 2023   13:20 Diperbarui: 20 Desember 2023   14:16 170
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
https://www.freepik.com

Remaja putri itu dengan melayang mengirim tendangan keras membuat satu bodyguard lagi terkapar dengan mulut berdarah tandanya dadanya pecah.

Bodyguard ketiga mengeluarkan pisau, tetapi cewek mirip Adinda itu bergerak secepat angin tahu-tahu ada di belakangnya dan menerjangnya dengan keras hingga terlempar membentur pagar besi lalu masuk got.

Ia  mencoba bangkit, tetapi tampaknya lututnya retak. Ia berjalan terhuyung.

"Ada dua pilihan Mas Anton, mau bercinta denganku sampai  Mas puas,  tetapi nyawa tiga bodyguardmu ya aku pinta atau kalian pergi!"

Anton Maryanto pucat.  Dia mengajak ketiga bodyguard kabur. Si Supir juga ketakutan.

Karena waktu bersamaan sebuah jip datang. Bukan polisi. Salah seorang di antara mereka turun dan menembakan pistolnya dengan dingin ke kaca belakang mobil Anton yang lari.

Kacanya pecah dan peluru mengenai bahu  salah seorang bodyguard.  Dia berteriak.

Lalu pria itu berkata pada Ananda. "Besok kamu ke Bandung  Gadebage Technopolis, kamu dalam bahaya! Mereka tidak takut peringatan kita!"

Mereka pergi.

Remaja putri yang mirip Adinda menatap Ananda memberikan hormat dengan membungkuk lalu pergi dalam kegelapan malam dengan cepat.

Lila ke luar mobil dengan wajah pucat.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
  15. 15
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerbung Selengkapnya
Lihat Cerbung Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun