Dalam pernyataannya, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Riset, dan Teknologi, Bapak Nadiem Makarim, menyoroti urgensi melaksanakan tugas kepemimpinan dengan memperhatikan prioritas utama, terutama dalam konteks pendidikan.Â
Ia menekankan bahwa memberikan yang terbaik dalam pendidikan tidak selalu sejalan dengan keinginan, dan bahwa perubahan, terutama yang bersifat transformatif, pasti akan mengundang kritik.Â
Oleh karena itu, Nadiem menyarankan untuk selalu mengevaluasi dampak keputusan pada peningkatan pembelajaran murid sebelum mengambil langkah.Â
Kutipan ini menggambarkan kepentingan menjalankan tugas kepemimpinan dengan memperhatikan prioritas utama dan dampaknya pada peningkatan pembelajaran murid.
Bapak Nadiem Makarim menyoroti beban dan amanah kepemimpinan, dengan fokus pada keseimbangan prioritas yang penting.Â
Beliau menekankan bahwa keputusan yang diambil harus berdampak positif pada peningkatan pembelajaran murid. Kepala sekolah diharapkan untuk mempertimbangkan apakah tindakan yang diambil mendukung tujuan tersebut.
Survei Pengetahuan Awal
Pertanyaan
Sebagai pemimpin pembelajaran, bagaimana Anda mengelola pengambilan keputusan kompleks yang melibatkan pihak dengan kepentingan sejalan namun saling bertentangan?Â
Bagaimana Anda memastikan keputusan Anda selaras dengan nilai kebajikan yang diyakini? Pernahkah Anda meragukan keputusan Anda, mempertanyakan konsistensi dengan peraturan atau nilai yang Anda anut?Â
Bagaimana Anda mengevaluasi apakah tindakan Anda sesuai dengan prinsip dan nilai kebajikan yang Anda pegang, serta menghindari memberikan prioritas pada golongan tertentu tanpa alasan yang jelas?