Mohon tunggu...
Irwan Firman
Irwan Firman Mohon Tunggu... Lainnya - Sang Pemimpi yang mengagumi kabut

Tidak suka berkerja asa-asalan! Suka makan mie rebus sambil memandang awan.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana

Di Atas Awan Kita Bersatu dan Harmoni, Review Puisi Nasionalisme di Era Algoritma Karya Denny J.A

20 November 2024   19:00 Diperbarui: 20 November 2024   22:22 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi Nasionalisme di Era Algoritma dengan bantuan chatgpt

Informasi memang tak mengenal batas.

Sinyal mengaburkan jarak.

Tapi cinta tanah air tetap tumbuh dalam senyap.

Sejarah memberinya memori.

Negara memberinya identitas.

Tanah air memberi rumah untuk pulang.***

Bali, 14 Oktober 2024

CATATAN

(1) Arti Nasionalisme di era digital, di era AI, kini menjadi renungan baru

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun