Keluarga merupakan unit terkecil dalam kehidupan bermasyarakat dan merupakan wujud sosial yang akan membentuk kehidupan suatu bangsa. Dalam sebuah keluarga setiap individu memiliki kedudukan masing-masing dalam setiap halnya, baik itu berperan sebagai suami, istri, orang tua maupun anak yang bisa disebut hak dan kewajiban terutamanya pada suami istri.Â
Dalam penelitian ini peneliti menggunakan rumusan masalah bagaimana pola relasi suami istri pada pasangan mahasiswi usia muda dalam mewujudkan ketahanan keluarga dan bagaimana perspektif sosiologi hukum Islam terhadap pola relasi suami istri pada pasangan usia muda dalam mewujudkan ketahanan keluarga.Â
Skripsi ini untuk mendeskripsikan bentuk pola relasi suami istri pada pasangan mahasiswi usia muda dalam mewujudkan ketahanan keluarga dan pandangan perspektif sosiologi hukum Islam terhadap pola relasi suami istri pada pasangan mahasiswi usia muda dalam mewujudkan ketahanan keluarga.
Isi review
A.
1.Definisi Pola Relasi Suami Istri
Pola relasi atau yang lebih dikenal dengan kata relasi, yang secara umum banyak dibicarakan dalam ilmu psikologi, seperti halnya relasi terkait antar manusia, relasi sosial dan juga relasi interpesonal. Atau lebih tepatnya relasi dipahami sebagai seurutan interaksi-interaksi antara dua individu yang telah saling mengenal satu sama lain. Relasi sendiri terbagi menjadi beberapa jenis, diantaranya seperti: relasi orang tua dengan anak,
relasi antar pasangan, relasi antar rekan kerja kerja, relasi pertemanan, relasi tetangga dan juga yang lainnya.
Dalam menjalankan pola relasi yang baik antara suami istri dalam kehidupan berumah tangga, pasangan suami istri hendaknya dapat membangun pola interaksi yang positif, harmonis, dengan suasana hati yang damai, yang kemudian ditandai pula oleh keseimbangan hak dan kewajiban keduanya.Â
Hal tersebut tentunya untuk mencapai tujuan akhir dari pernikahan, yakni mewujudkan kehidupan rumah tangga yang sakinah mawaddah warahmah. Tidak hanya menjalankan hak dan kewajiban antara suami istri, bentuk realisasi yang baik antara suami istri juga diperlukan, diantaranya sebagai berikut;
a.Dapat menerima kondisi pasangan apa adanya.