Sayang, Suga tidak sempat ke Mentawai, kepulauan yang menjadi asal muasal dari rotan khusus yang hanya boleh diekspor ke Jepang. Rotan yang sering menemani masa kecil saya. Kecil, putih, bersih, sebagai tempat duduk paling mahal bagi peradaban Jepang.
Kehadiran Suga adalah berita baik bagi kaum tani di seluruh kawasan, termasuk Borneo, Papua, Leutser. Suara hutan rimba suku-suku pedalaman yang kini dihantam badai modernisasi akibat pertambangan, pembalakan, dan pengerukan logam yang membunuh biota bumi.
Suga, adalah cerita dari kaum kampungan seperti Syamsul Hadi dan kami yang hadir dalam arus zaman. Suga adalah Seediq yang bisa jadi bakal membangun kembali seluruh kekuatan pedalaman, kaum tani, irigasi, dan bumi yang tak boleh lagi menangis!!!
Indra J Piliang, Ketua Umum Perhimpunan Sang Gerilyawan Nusantara.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H