Mohon tunggu...
Ilhan Hasby
Ilhan Hasby Mohon Tunggu... Lainnya - Guru

kepribadian

Selanjutnya

Tutup

Ruang Kelas

Perkembangan Pranatal

11 Agustus 2024   23:03 Diperbarui: 11 Agustus 2024   23:03 140
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

baru lahir yang diberi ASI diberi pilihan antara merekam suara ibunya atau suara yang

"difilter" agar terdengar seperti rahim. Bayi baru lahir lebih sering menghisap setelah

mendengar suara yang disaring, hal ini menunjukkan bahwa janin sudah

mengembangkan preferensi terhadap suara yang mereka dengar sebelum lahir.

1.2 FAKTOR-FAKTOR Yang MEMPENGARUHI PERKEMBANGAN PRANATAl.

a. Unsur-unsur penyebab kelainan pada saat lahir akibat proses kehamilan yang
kurang optimal. Teratogen yang berperan dalam proses pembuahan dan
organogenesis pada tahap awal kehamilan dapat berdampak buruk pada janin
dan menyebabkan kelainan anatomi. Namun jika teratogen bekerja ketika
organogenesis sudah lengkap dan matang pada akhir kehamilan, kecil
kemungkinannya menyebabkan kelainan anatomi.

b. Faktor ibu. Ibu merupakan kunci terpenting yang sangat mempengaruhi
perkembangan janin. Oleh karena itu, kondisi fisik dan psikis ibu harus tetap
terjaga demi tumbuh kembang janin yang sempurna. Selain itu, penyakit dan
kondisi ibu selama kehamilan dapat menyebabkan infeksi, kelainan dan
kerusakan selama kehamilan, sehingga mengakibatkan bayi tidak sempurna. Beberapa penyakit yang dapat menyerang janin antara lain campak, rubella, sifilis, herpes genital, dan AIDS. Selain penyakit, usia ibu juga
mempengaruhi janinnya. Ibu yang berisiko hamil adalah ibu remaja (di bawah
18 tahun) dan ibu paruh baya (di atas 35 tahun). ebanyakan anak yang lahir
dari ibu remaja mengalami kelahiran prematur dan keguguran. Bagi ibu paruh
baya, kehamilan dapat menyebabkan keguguran, gangguan tumbuh kembang
pada bayi, dan komplikasi penyakit.

c. Faktor ayah. Ayah juga berperan penting dalam tumbuh kembang janin secara
optimal. Perhatian dan kasih sayang seorang ayah kepada seorang ibu
menjadikan perasaan seorang ibu stabil, tenang dan bahagia. Stimulasi pada janin yang dilakukan ayah dan seringnya berbicara dengan janin dalam 

kandungan juga dapat menenangkan janin, menciptakan ikatan emosional 

antara bayi dan ayah melalui suara dan sentuhan bayi, serta mempengaruhi 

perkembangan bahasa bayi. Selain itu, usia ayah yang terlalu tua 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ruang Kelas Selengkapnya
Lihat Ruang Kelas Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun