"Karena hanya kita yang bisa menentukan bagaimana cara mengenang peristiwa yang telah terjadi di dalam hidup kita. Â Apakah menjadi manis penuh tawa atau pahit berlinang air mata." Nara menatap mata Rein lekat-lekat.
***
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!