Mohon tunggu...
Iffat Mochtar
Iffat Mochtar Mohon Tunggu... Wiraswasta - Profesional - Wiraswasta

Country Manager di sebuah Perusahaan Swasta Asing yang bergerak di sektor Pertambangan. Berdomisili di kota minyak Balikpapan, Kalimantan Timur. Memiliki banyak ketertarikan di bidang marketing, traveling, kuliner, membaca dan menulis.

Selanjutnya

Tutup

Cerpen Pilihan

Sepenggal Cinta Berlabuh di Kota Shanghai

7 Januari 2022   08:12 Diperbarui: 7 Januari 2022   16:58 665
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Wow…dalam hati saya berteriak kegirangan…kena sudah jeratan rayuan gombalku, pikirku lagi sambil tersenyum sendiri.

Setelah itu kami pun sudah tidak canggung dan malu-malu lagi. Kami berjalan sambil berpegangan tangan sesekali saling merangkul, mirip seperti anak muda yang sedang jatuh cinta. Dan memang benar, ada perasaan lain yang mulai bergetar yang saya rasakan. Saya pikir dia pun mengalami hal yang sama apalagi setiap saya rangkul dia terlihat pasrah dan seolah menikmatinya.

Tanpa terasa lelah kami berjalan dan akhirnya tiba di The Bund, di pinggiran sungai Huangpu. Di sana terlihat sangat ramai sekali orang-orang berfoto ria dengan latar belakang gedung-gedung bertingkat yang sangat indah seperti Oriental Tower dan Shanghai Tower yang merupakan bangunan tertinggi di kota Shanghai.

Kami pun berdua juga ikut berfoto ria, baik dengan pose sendiri maupun berdua dengan meminta bantuan orang lain untuk memotretnya.

“Ivan…I will take you on a boat tour…then you can see the beautiful lights at night from the boat”.

“Boat will take us around the Huangpu river,” sambungnya lagi.

“Let’s hurry up we go there to buy tickets…”

Setelah itu kami pun menuju ticket box untuk membeli ticket boat tour untuk kami berdua.

Kemudian kami pun sambil sedikit berlari menuju dermaga tempat keberangkatan kapal yang akan membawa kami mengelilingi sungai Huangpu untuk menikmati pemandangan malam hari yang sangat spektakuler di tempat yang sangat indah di kota Shanghai.

Nampak sudah antrian yang memanjang untuk memasuki kapal. Kamipun ikut masuk ke dalam barisan antrian tersebut. Tak membutuhkan waktu yang lama, kamipun sudah masuk ke dalam kapal untuk selanjutnya memulai perjalanan yang sangat indah.

Di sepanjang perjalanan kami disuguhkan pemandangan lampu-lampu dengan berbagai tulisan yang menghiasi gedung-gedung pencakar langit di kiri kanan sungai Huangpu.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
  9. 9
  10. 10
  11. 11
  12. 12
  13. 13
  14. 14
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun